Noordin M. Top Bicara :

sm1noordin12Sejak hari ini, Rabu (29/7), beredar pengakuan dari pihak yang menamakan diri “Amir Tandzim Al Qoidah Indonesia Abu Muawwidz Nur Din bin Muhammad Top Hafidzohullah” di internet. Intinya, pihak ini menyatakan diri bertanggung jawab atas pengeboman Hotel JW Marriot dan Hotel The Ritz Carlton, Jumat (17/7), yang menewaskan sembilan orang dan menyebabkan puluhan orang terluka. Ini pernyataan lengkapnya:

KETERANGAN RESMI DARI TANDZIM AL QOIDAH INDONESIAATAS AMALIYAT JIHADIYAH ISTISYHADIYAHDI HOTEL RIZT CALRTON JAKARTA

Ini adalah keterangan resmi dari Tandzim Al Qoidah Indonesia untuk ummat Islam dengan Amaliyat Jihadiyah Istisyhadiyah di Hotel Rizt Calrton Jakarta, pada hari Jumat pagi, tanggal 17 juli 2009 M./24 Rojab 1430 H. yang dilakukan oleh salah satu ikhwah mujahidin terhadap antek-antek Amerika yang berkunjung di Hotel tersebut.Sesungguhnya Allah menganugerahkan kepada kami jalan untuk menyerang Hotel termegah yang dimiliki oleh Amerika di Ibukota Indonesia di Jakarta, yaitu Rizt Calrton. Yang mana penjagaan dan pengamanan di sana sungguh sangatlah ketat untuk dapat melakukan serangan seperti yang kami lakukan pada kali ini.”Mereka membuat Makar dan Allah pun membuat Makar. Dan Allah itu Maha Pembuat Makar”. (QS. Ali Imron : 54).Adapun sasaran yang kami inginkan dari amaliyat ini adalah :1. Sebagai Qishoh (pembalasan yang setimpal) atas perbuatan yang dilakukan oleh Amerika dan antek-anteknya terhadap saudara kami kaum muslimin dan mujahidin di penjuru dunia2. Menghancurkan kekuatan mereka di negeri ini, yang mana mereka adalan pencuri dan perampok barang-barang berharga kaum muslimin di negeri ini3. Mengeluarkan mereka dari negeri-negeri kaum muslimin. Terutama dari negeri Indonesia4. Menjadi pelajaran buat ummat Islam akan hakikat Wala (Loyalitas) dan Baro (Permusuhan), terkhusus menghadapi datangnya Klub Bola MANCESTER UNITED (MU) ke Hotel tersebut. Para pemain itu terdiri dari para salibis. Maka tidak pantas ummat ini memberikan Walanya dan penghormatannya kepada musuh-musuh Allah ini5. Amaliyat Istisyhadiyah ini sebagai penyejuk dan obat hati buat kaum muslimin yang terdholimi dan tersiksa di seluruh penjuru duniaYang terakhir…bahwasanya Amaliyat Jihadiyah ini akan menjadi pendorong semangat untuk ummat ini dan untuk menghidupkan kewajiban Jihad yang menjadi satu-satunya jalan untuk menegakkan Khilafah Rosyidah yang telah lalu, bi idznillah.Dan kami beri nama Amaliyat Jihadiyah ini dengan : “SARIYAH JABIR”Amir Tandzim Al Qoidah IndonesiaAbu Muawwidz Nur Din bin Muhammad TopHafidzohullah

Laaris…..Laris….. Lariiis

Itulah seklumit ucapan seorang pedagang kecil diemperan sebuah toko.

Ketika ada pembeli pertama, bearapapun uang ia dapatkan, pasti dia akan berucap :

Laris..Laris…..Lariiiis

Penglaris… Penglaris… Penglariiis ( Sambil uang itu ditepukkan ke dagangannya beberapa kali, setelah itu uangnya diciumnya beberapa kali sambil berujar : semoga daganganku laris Ya Alloh.. Amin )

Pemandangan seperti diatas, sering sekali kita lihat di beberapa sudut pasar-pasar tradisional.

Atau di beberapa tempat pedagang kaki lima, apa maksudnya..?

Maksudnya adalah pembeli pertama adalah pembuka untuk penjualan hari tersebut diawal dibukanya dagangan, harapannya adalah pada hari tersebut sampai selesainya acara perdagangan, semoga dagangan laris. Yang pada gilirannya adalah keuntungan akan didapat sebanyak mungkin.

Fenomena tersebut selalu kita jumpai, mungkin udah merata, tidak cuma dilakukan oleh pedagang kecil atau kaki lima bahkan sejumlah toko, baik itu pemiliknya pribumi indonesia atau non pribumi yang nota bene bukan orang islam sepertinya melakukan hal yang sama, jika terjadi penjualan pertama.

Pertanyaannya adalah Haruskah melakukan hal seperti itu ?

Ya ga papalah, sepanjang masih menyebut Nama Alloh, Zat yang memberi Rizki, ya ga masalah. Tapi kalo tidak menyebut nama-Nya, kemudian mencium-cium uang dengan begitu dramatisnya, penulis merasa ada hal aneh pada diri orang tersebut.

Semoga tidak termasuk pada kategori Syirik aja ya.

Ucapan lain yang sering disampaikan oleh para pedagang kaki lima adalah :

Laaris manisss Taanjung Kimpuul..!

Dagangan Larissss, Uang Kumpuuul..!

Ah .. ada-ada saja orang indonesia itu…

Catatan : Rasionalnya adalah..

Uang, kalau tidak dikejar, akankah didapat.?

Ya..ya.. Dengan uang kebutuhan hidup bisa terpenuhi.

Salam. Semoga kita selamat.

Terima Kasih telah membaca tulisan saya, jika berkenan berilah comment.